Rabu, 13 April 2011

MATERI KE 3


Manusia Sebagai Akhluk Individu 
 
Individu berasal dari kata in devided. Dalam bahasa inggris in salah satunya berarti tidak , sedangkan devided artinya terbagi , atau satu kesatuan.  Dalam bahsa latin, individu berasal dari kata individium yang berarti yang tak terbagi jadi merupakan suatu sebutan yang dapat dipakai untuk menyatakan suatu kesatuan yang paling kecil dan tak terbatas.  Manusia juga lahir sebagi makhluk individual yang bermakna tidak ternagi atau tidak terpisah antara jiwa dan raga. Secara biologis, manusia lahir dengan kelengkapan fisik tidak berbeda dengan makhluk hewani. Namun secara rohani ini sangat berbeda dengan makhluk hewani apapun. Jiwa manusia merupakan satu kesatuan dengan raganya, untuk selanjutnya melakukan aktivitas atau kegiatan. Dalam perkembangannya, manusia sebagai makhluk individu tidak hanya bermakna kesatuan jiwa dan raga, tetapi akan menjadi pribadi yang khas dengan corak kepribadiannya termasuk kemampuan kecakapannya. Setiap manusia, memiliki perbedaan. Hal itu dikarenakan manusia memiliki karakteristik sendiri. Ia memiliki, sifat, watak, keinginan dan cita-cita yang berbeda stu sama lainnya.
Personality (Kepribadian)
Kepribadian yaitu perilaku atau kemampuan memiliki pengetahuan. Personality adalah susunan perbedaan tingkah laku atau tindakan dari tiap-tiap individu. Personality dapat disebut juga ciri-ciri watak seseorang individu yang konsisten, yang memberikan kepadanya suatu identitas sebagai individu yang khas. Atau  susunan akal dan jiwa yang dapat atau bisa diubah-ubah. Ada juga yang mengatakan bahwa personality merupakan cirri watak yang konsisten yang tidak bisa diubah.
Unsur-Unsur Personality (Kemampuan Meneliti Pengetahuan)
Pengetahuan, Persepsi, Apersepsi, Pengamatan, Konsep, Fantasi, Perasaan, Drive (Dorongan).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar